Barang siapa mengeluarkan kotoran dari masjid maka Allah SWT akan membangunkan sebuah rumah di surga, begitu hadist Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam kalau saya tidak salah dengar. Masjid selain sebagai tempat beribadah dan juga syiar Islam memang sudah seharusnya mendapat perhatian khusus mengenai kebersihannya. Karena Masjid yang bersih insya Allah membuat ibadah semakin khusuk.
Untuk Masjid- masjid besar seperti Kauman tentu tidak perlu di ragukan lagi kebersihannya, karena ada petugas kebersihan khusus yang beberapa juga di gaji tiap bulannya. Tapi tidak semua masjid yang ada di sekitar kita mampu membayar petugas kebersihan. Yang ada hanyalah marbot- marbot masjid yang dengan suka rela membersihkan masjid tanpa meminta imbalan apapun, sementara tenaganya juga terbatas dalam membersihkan Masjid.
Alhamdulillah, beberapa tahun terakhir banyak muncul komunitas- komunitas kebersihan masjid, yang dengan sukarela keliling dari masjid ke masjid setiap pekannya untuk di bersihkan. Salah satunya Love Masjid di Yogyakarta dan Bersih- bersih Masjid (BBM) di Magelang.
Komunitas bersih- bersih Masjid (BBM) Magelang awalnya terbentuk tanpa sengaja, berawal dari komunikasi beberapa membernya lewat sosial media saat Shalat Jumat akbar di Jakarta beberapa waktu yang lalu. Setelah acara di Jakarta tersebut berakhir. Beberapa alumni shalat Jumat akbar 212 sepakat membentuk komunitas agar jalinan silaturahmi tidak terputus. Maka terbentuklah komunitas bersih-bersih Masjid atau BBM Magelang.
Sudah tidak terhitung lagi masjid yang di bersihkan oleh tim BBM ini, dengan semangat jihad hanya mengharap ridho Allah SWT, tanpa pamrih dan penuh semangat tim BBM berkeliling dari Masjid satu ke masjid lainnya tiap pekannya untuk di bersihkan.
Tidak hanya kebersihan masjid saja, saat ada banjir bandang di Grabag kabupaten Magelang beberapa waktu yang lalu, tim BBM turun tangan membantu mengevakuasi korban banjir, membersihkan rumah- rumah warga dan sekolah yang terkena dampak bajir dan tanah longsor. Sekaligus menyalurkan bantuan dari para donatur.
Selain kepuasan batin bisa ikut membersihkan rumah- rumah Allah, banyak pelajaran berharga dan hikmah yang tim BBM dapatkan selama membersihkan masjid. Salah satunya cerita salah satu Marbot Masjid di daerah pasar Gotong royong Magelang, beliau di berangkatkan ke tanah suci oleh orang yang belum beliau kenal sebelumnya. Tentunya hadiah ke tanah suci gratis tersebut merupakan imbalan dari Allah SWT karena telah bertahun- tahun membersihkan Masjid dengan penuh ketulusan dan keikhlasan.
Lain lagi ceritanya saat tim BBM menjalankan tugasnya di Masjid Kauman Magelang malam Jum'at yang lalu, setelah kelar membersihkan masjid Agung Kauman. Tim BBM di jamu oleh bapak- bapak paguyuban kebersihan masjid Agung Kauman. Sambil menikmati segelas teh, kopi hangat dan aneka cemilan.
Ternyata paguyuban kebersihan masjid Agung Kauman ini sudah lama terbentuk, sudah hampir empat tahunan. Bapak- bapak ini membersihkan masjid setiap malam Jumat setiap pekannya.
Pak Latif, salah satu sesepuh paguyuban kebersihan masjid Agung Kauman banyak berbagi pengalaman, diantaranya tentang ujian bagi sebuah komunitas dakwah seperti BBM ini, akan ada masanya sebuah komunitas mengalami kejenuhan. Tapi jangan khawatir setelah kejenuhan itu hilang akan muncul semangat baru yang luar biasa, anggota komunitas yang tersisa adalah orang- orang yang terpilih.
Selain itu kata Pak Latif lagi, ujian di tim BBM lebih berat karena masjid yang di bersihkan berganti-ganti tiap minggunya. Menjadi petugas kebersihan masjid kata beliau akan banyak berkah yang di dapatkan salah satunya kenikmatan. Kenikmatan tersebut tidak akan hilang selama sepekan. Waktu akan berlalu sangat cepat, tahu- tahu sudah malam Jum'at lagi, waktunya membersihkan Masjid lagi.
Selain Pak Latif, dalam kesempatan tersebut Ustad Hari selaku ketua komunitas BBM Magelang banyak bercerita tentang awal mulanya terbentuk tim BBM, kata Ustad Hari, tim BBM membersihkan Masjid tanpa pamrih, hanya berharap ridho Allah SWT, Allah SWT akan mengganti capeknya membersihkan masjid dengan rezeki dari tempat lain, bisa dari kerjaan kita, ataupun usaha kita lainnya. Tak ketinggalan Mas Saeful, salah satu pencetus dan sekaligus wakil ketua BBM Magelang menambahkan bahwa memberikan masjid yang tim BBM lakukan, adalah sebagai salah satu bentuk ibadah dan jihad membela agama, walaupun kita awam dalam hal ilmu agama.
Ingin mengundang tim BBM, menjadi relawan atau donasi silahkan hubungi Mas Saeful 6285868281422, Mas Ivan 6285729347797. Atau Facebook page BBM Magelang.
Untuk Masjid- masjid besar seperti Kauman tentu tidak perlu di ragukan lagi kebersihannya, karena ada petugas kebersihan khusus yang beberapa juga di gaji tiap bulannya. Tapi tidak semua masjid yang ada di sekitar kita mampu membayar petugas kebersihan. Yang ada hanyalah marbot- marbot masjid yang dengan suka rela membersihkan masjid tanpa meminta imbalan apapun, sementara tenaganya juga terbatas dalam membersihkan Masjid.
Alhamdulillah, beberapa tahun terakhir banyak muncul komunitas- komunitas kebersihan masjid, yang dengan sukarela keliling dari masjid ke masjid setiap pekannya untuk di bersihkan. Salah satunya Love Masjid di Yogyakarta dan Bersih- bersih Masjid (BBM) di Magelang.
Komunitas bersih- bersih Masjid (BBM) Magelang awalnya terbentuk tanpa sengaja, berawal dari komunikasi beberapa membernya lewat sosial media saat Shalat Jumat akbar di Jakarta beberapa waktu yang lalu. Setelah acara di Jakarta tersebut berakhir. Beberapa alumni shalat Jumat akbar 212 sepakat membentuk komunitas agar jalinan silaturahmi tidak terputus. Maka terbentuklah komunitas bersih-bersih Masjid atau BBM Magelang.
Sudah tidak terhitung lagi masjid yang di bersihkan oleh tim BBM ini, dengan semangat jihad hanya mengharap ridho Allah SWT, tanpa pamrih dan penuh semangat tim BBM berkeliling dari Masjid satu ke masjid lainnya tiap pekannya untuk di bersihkan.
Tidak hanya kebersihan masjid saja, saat ada banjir bandang di Grabag kabupaten Magelang beberapa waktu yang lalu, tim BBM turun tangan membantu mengevakuasi korban banjir, membersihkan rumah- rumah warga dan sekolah yang terkena dampak bajir dan tanah longsor. Sekaligus menyalurkan bantuan dari para donatur.
Selain kepuasan batin bisa ikut membersihkan rumah- rumah Allah, banyak pelajaran berharga dan hikmah yang tim BBM dapatkan selama membersihkan masjid. Salah satunya cerita salah satu Marbot Masjid di daerah pasar Gotong royong Magelang, beliau di berangkatkan ke tanah suci oleh orang yang belum beliau kenal sebelumnya. Tentunya hadiah ke tanah suci gratis tersebut merupakan imbalan dari Allah SWT karena telah bertahun- tahun membersihkan Masjid dengan penuh ketulusan dan keikhlasan.
Lain lagi ceritanya saat tim BBM menjalankan tugasnya di Masjid Kauman Magelang malam Jum'at yang lalu, setelah kelar membersihkan masjid Agung Kauman. Tim BBM di jamu oleh bapak- bapak paguyuban kebersihan masjid Agung Kauman. Sambil menikmati segelas teh, kopi hangat dan aneka cemilan.
Ternyata paguyuban kebersihan masjid Agung Kauman ini sudah lama terbentuk, sudah hampir empat tahunan. Bapak- bapak ini membersihkan masjid setiap malam Jumat setiap pekannya.
Pak Latif, salah satu sesepuh paguyuban kebersihan masjid Agung Kauman banyak berbagi pengalaman, diantaranya tentang ujian bagi sebuah komunitas dakwah seperti BBM ini, akan ada masanya sebuah komunitas mengalami kejenuhan. Tapi jangan khawatir setelah kejenuhan itu hilang akan muncul semangat baru yang luar biasa, anggota komunitas yang tersisa adalah orang- orang yang terpilih.
Selain itu kata Pak Latif lagi, ujian di tim BBM lebih berat karena masjid yang di bersihkan berganti-ganti tiap minggunya. Menjadi petugas kebersihan masjid kata beliau akan banyak berkah yang di dapatkan salah satunya kenikmatan. Kenikmatan tersebut tidak akan hilang selama sepekan. Waktu akan berlalu sangat cepat, tahu- tahu sudah malam Jum'at lagi, waktunya membersihkan Masjid lagi.
Selain Pak Latif, dalam kesempatan tersebut Ustad Hari selaku ketua komunitas BBM Magelang banyak bercerita tentang awal mulanya terbentuk tim BBM, kata Ustad Hari, tim BBM membersihkan Masjid tanpa pamrih, hanya berharap ridho Allah SWT, Allah SWT akan mengganti capeknya membersihkan masjid dengan rezeki dari tempat lain, bisa dari kerjaan kita, ataupun usaha kita lainnya. Tak ketinggalan Mas Saeful, salah satu pencetus dan sekaligus wakil ketua BBM Magelang menambahkan bahwa memberikan masjid yang tim BBM lakukan, adalah sebagai salah satu bentuk ibadah dan jihad membela agama, walaupun kita awam dalam hal ilmu agama.
Ingin mengundang tim BBM, menjadi relawan atau donasi silahkan hubungi Mas Saeful 6285868281422, Mas Ivan 6285729347797. Atau Facebook page BBM Magelang.
x